![]() |
Penampakan
rumah korban setelah diserang massa sekitar pukul 21.00 Wita Rabu (24/3/2021)
malam.
KOTA BIMA - Lantaran dituduh memiliki ilmu Santet, rumah seorang warga Jatibaru Timur jadi sasaran amuk massa. Rumah milik Jalil Tadah (57), di Kelurahan Jatibaru Timur, Kecamatan Asakota Kota Bima, dirusak puluhan orang, sekitar pukul 21.00 Wita, Rabu (24/3/2021) malam. Selain rumah, banyak juga perabot di dalamnya yang ikut rusak.
Mengantisipasi
hal tak diinginkan, Jalil Tadah dan keluarganya langsung dievakuasi. Kini mereka
diamankan pihak kepolisian, "Ada tiga orang yang kita evakuasi untuk
diamankan, kita masih terus menyelidiki kasus perusakan ini," kata
Kapolsek Asakota Iptu H. Syamsuddin, Rabu (24/03/2021).
Syamsuddin
menyampaikan, aksi perusakan rumah Jalil Tadah itu terjadi sekitar pukul 21.00
Wita malam . "Alhamdulillah, tidak ada korban. Hanya kerusakan
rumah dan barang." papar Syamsuddin.
Kara
dia, saat kejadian Jalil Tadah dan keluarga sedang berada dalam rumah. Mereka
sempat curiga karena tiba-tiba banyak warga yang jalan mondar mandir dekat
rumahnya. Tahu rumahnya jadi sasaran amuk massa, Jalil Tadah dan keluarganya
bergegas keluar menyelamatkan diri dibantu tetanga, keluarga ini langsung
diselamatkan menuju Mapolsek Asakota.
"Sejak
tadi malam anggota polisi sudah ke TKP dan melakukan olah TKP. Ada beberapa
barang bukti yang sudah kita amankan.
Menurut Syamsuddin, permasalahan tuduhan dukun santet harus diselesaikan secara komprehensif. Artinya Semua pihak harus terlibat.
"Termasuk tokoh agama dan
tokoh masyarakat, dengan memberikan edukasi kepada masyarakat. Sehingga stigma
dukun santet itu tidak terus berkembang," tuturnya. (WR-Al)